Polbeng berhasil memperoleh peringkat pertama dalam pendanaan PKMV tahun 2020

Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) berhasil menempati urutan pertama dalam pendanaan Program Kewirausahaan Mahasiswa Vokasi (PKMV) tahun 2020 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi. Polbeng berhasil meloloskan sebanyak 31 proposal. PKMV dilaksanakan guna mendukung program Kampus Merdeka Kemendikbud untuk pengembangan wirausaha baru dalam mewujudkan kemandirian bangsa melalui pengembangan kegiatan kewirausahaan. Dengan program ini diharapkan akan muncul wirausahawan-wirausahaan muda yang mampu menghasilkan karya kreatif, yang inovatif dalam membuka peluang usaha yang berguna bagi mahasiswa setelah menyelesaikan studi.

Program PKMV menitikberatkan pada orientasi ide bisnis, proses usaha dan hasil usaha (profit). Program ini sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang mendorong pengembangan inovasi terapan dan menerapkannya di sektor industri wirausaha baik langsung maupun tidak langsung dengan menempatkan mahasiswa/lulusan pendidikan tinggi vokasi sebagai salah satu ujung tombak dalam mengakselerasi pencapaian tujuan tersebut.

Johny Custer mengucapkan selamat dan tahniah atas perolehan prestasi mahasiswa Polbeng, dengan capaian memperoleh 31 proposal yang didanai, menempatkan Polbeng sebagai Perguruan Tinggi urutan pertama dalam perolehan jumlah proposal yang didanai. Ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh mahasiswa, dosen pembimbing, mentor wira usaha Polbeng (Adrian, Suharyono dan Desi Amrullah). Alhamdulillah, ini patut kita syukuri dan semoga menjadi motivasi untuk memperoleh keberhasilan keberhasilan lainnya. Johny juga menyampaikan, sebelumnya pada awal agustus 2020 Polbeng juga berhasil memperoleh pendanaan program kreativitas mahasiswa (PKM) sebanyak 7 judul dengan rincian 3 PKM bidang kewirausahaan, 2 PKM bidang Penerapan Teknologi, 1 PKM bidang Karsa Cipta dan 1 PKM bidang Pengabdian Masyarakat. Kita jangan puas terlebih dahulu karena diperlukan kerja keras lagi agar kegiatan ini betul betul bisa terlaksana dengan hasil yang maksimal, dan harapannya kedepan Polbeng sebagai pendikan tinggi vokasi mampu berperan dan memberikan solusi permasalahan bangsa.

Sementara itu, Wakil Direktur Kemahasiswaan dan Kerjasama Polbeng, Akmal Indra MT mengatakan, yang memperoleh pendanaan PKMV 2020 teriri dari 36 Politeknik/Perguruan Tinggi dengan melibatkan 224 kelompok wirausaha dan total mahasiswa terlibat sebanyak 923 orang. Setiap kelompok akan memperoleh pendanaan 10 sampai 40 juta. Akmal menyampaikan, sesuai pedoman, dimana PKMV bertujuan : Menumbuhkan karakter wirausahabagi mahasiswa vokasi; Menumbuhkembangkan wirausaha baru yang kreatif dan inovatif berbasis teknologi; Membantu mahasiswa dalam menentukan keunikan bisnis berbasis teknologi dengan menemukan celah pasar yang tepat untuk meningkatkan peluang keberhasilan bisnis.

Kedepan Polbeng melakukan pendampingan internal secara intensif hingga monitoring dan evaluasi eksternal. “Dalam waktu dekat ini akan kami adakan koordinasi bersama secara luring/daring terkait langkah-langkah ke depan, kemudian nanti akan ada pendampingan dan evaluasi internal. Kegiatan ini juga akan di sinergikan dengan Program Polbeng Membangun Desa.