Untuk menambah wawasan tim dan belajar tentang pengolahan usaha yang berbasis masyarakat, Himpunan Mahasiswa Mesin (P2MD-HMM) Politeknik Negeri Bengkalis mengunjungi Desa Koto Masjid Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Kegiatan ini berlangsung dari Jumat hingga Minggu 16-18 Desember 2022
Diantara kegiatan yang dilakukan tim dalam kunjungan di desa yang dikenal sebagai sentra terpadu pengolahan ikan yang dikenal sebagai kampung patin, yakni diskusi mengenai peran Pemerintah Desa dan masyarakat dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat desa.
Hal tersebut disampaikan Firman Alhaffis, selaku Dosen Pendamping dan Pembina HMM.
“Mempelajari pola pemberdayaan yang sudah berhasil dilakukan masyarakat Koto Mesjid namun lebih dikenal dengan nama Kampung Patin ini nantinya dapat terapkan dalam kegiatan P2MD di desa binaan HMM,†jelasnya.
Ia berharap mahasiswa sebagai Agent of Change atau agen perubahan melalui kegiatan ini dapat mengembangkan pengetahuan dan wawasannya dalam metode pemberdayaan masyarakat sehingga apa yang sudah capai sampai saat ini dapat berkelanjutan dan terus berkembang.
“Mahasiswa harus mampu juga mengajak masyarakat untuk terus menggali potensi yang ada didesa sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat didesa,†harapnya.
Firman menjelaskan kegiatan Tim Program Pemberdayaan Masyarakat Desa Himpunan Mahasiswa Mesin (P2MD-HMM) Politeknik Negeri Bengkalis ini didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi. .
Sementara itu Akmal Indra selaku Wakil Direktur III berharap, Tim P2MD HMM dapat banyak belajar teknik pemberdayaan dari kegiatan tersebut.
“Harapan saya kepada Mahasiswa agar ilmu yang diberikan oleh masyarakat kampung patin ini dapat menjadi acuan untuk kegiatan P2MD HMM. Mulai dari teknik pengolahan dan cara mengelolah suatu usaha, dan harapan saya dari kegiatan P2MD ini agar terus berlanjut sampai masyarakat bisa mandiri dalam mengola suatu usaha†tutupnya.
sumber: rri.co.id