Politeknik Negeri Bengkalis

Tiga Proposal Pengabdian Dosen Polbeng Lolos Pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2025

BENGKALIS – Sebanyak tiga proposal pengabdian dosen Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) berhasil lolos pendanaan Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2025 dari Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan yang dikelola oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM), Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi. Pengumuman tersebut disampaikan pada Senin. 26 Mei 2025.

Ketiga proposal tersebut lolos pada skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM),  masing-masing diketuai oleh Budhi Santoso, dengan judul Inovasi dan Teknologi Tepat Guna untuk Hilirisasi Hasil Tangkap Ikan Lomek, Elvi Rahmi dengan judul Peningkatan Kapasitas Pemasaran UMKM melalui Media Promosi Berbasis Augmented Reality (AR), dan Fajar Ratnawati dengan judul Pengembangan Manajemen dan Optimalisasi Produksi pada UMKM Tahu melalui Digitalisasi dan Inovasi Teknologi Tepat Guna.

Program Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2025 adalah hibah untuk mendanai kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Program ini dirancang untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi, daya saing bangsa, dan relevansi pendidikan tinggi dengan kebutuhan pembangunan serta mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pendanaan program ini bersumber dari Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) dan dibagi menjadi beberapa skema.

Penerimaan proposal dibuka sejak 10 Maret hingga 7 April lalu melalui  platform Basis Informasi Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BIMA). Seleksi proposal terdiri dari seleksi administrasi untuk memeriksa penulisan proposal dan kelengkapan dokumen pendukung serta seleksi substansi untuk menilai apakah isi proposal sesuai dengan tujuan pengabdian masyarakat dan rencana anggaran (RAB).

Dengan keberhasilan ini, Polbeng terus menunjukkan komitmen sebagai perguruan tinggi yang tidak hanya berfokus pada bidang pendidikan, namun juga konsisten dalam menjalanakan penelitian dana pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan penelitian dan pengabdian ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk berbagai permasalahan di masyarakat. (HUMAS)

Facebook
WhatsApp